Perkembangan Ekspor dan Impor Daerah Istimewa Yogyakarta, November 202
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Nilai ekspor Daerah Istimewa Yogyakarta November 2020 mencapai US$34,7 juta atau turun 16,79 persen dibanding ekspor Oktober 2020. Secara kumulatif, nilai ekspor Januari- November 2020 mencapai US$353,7 juta atau turun 3,62 persen dibanding periode yang sama 2019.
- Ekspor terbesar November 2020 dikirim ke Amerika Serikat yaitu US$12,7 juta. Disusul Australia US$4,4 juta dan Jerman US$2,9 juta. Sampai dengan November 2020 kontribusi ketiga negara tersebut mencapai 52,79 persen.
- Pakaian Jadi Bukan Rajutan (62); Perabot, Penerangan Rumah (94); dan Barang-barang Rajutan (61) merupakan tiga kelompok komoditas dengan nilai ekspor tertinggi pada November 2020 masing-masing sebesar US$10,4 juta; US$5,8 juta; dan US$3,5 juta.
- Nilai impor Daerah Istimewa Yogyakarta pada November 2020 mencapai 17,6 juta atau naik 102,30 persen dibanding Oktober 2020. Secara kumulatif, nilai impor Januari-November 2020 mencapai US$112,3 juta atau naik 33,06 persen dibanding periode yang sama 2019.
- Negara pemasok barang impor terbesar selama November 2020 adalah Amerika Serikat dengan nilai US$4,8 juta. Kemudian disusul Tiongkok US$4,3 juta; dan Hongkong US$2,8 juta.
- Lokomotif dan Peralatan Kereta Api (86); Filamen Buatan (54); Kopi, Teh, Rempah-rempah (09) dan merupakan tiga besar kelompok komoditas impor pada November 2020 masing-masing sebesar US$3,5 juta; US$1,9 juta; dan US$1,8 juta