Nilai Tukar Petani Daerah Istimewa Yogyakarta Bulan Oktober 2014 Sebesar 103,40
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Pada Oktober 2014, NTP Daerah Istimewa Yogyakarta mencapai angka 103,40 atau mengalami kenaikan sebesar 0,47 persen dibandingkan dengan indeks bulan sebelumnya yang tercatat 102,92. NTP Subsektor Tanaman Pangan (NTPP) tercatat sebesar 97,37, NTP Subsektor Hortikultura (NTPH) 100,45, NTP Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTPR) 115,21, NTP Subsektor Peternakan (NTPT) 104,77 dan NTP Subsektor Perikanan (NTN) 104,36. Naiknya indeks NTP gabungan pada bulan ini disebabkan oleh naiknya indeks NTP pada semua subsektor kecuali subsektor peternakan.
- Indeks Harga Konsumen (IHK) di daerah pedesaan di Daerah Istimewa Yogyakarta pada Oktober 2014 secara umum mencapai 115,25 atau mengalami inflasi sebesar 0,47 persen dibanding IHK pada bulan sebelumnya yang tercatat 114,71. Kenaikan IHK lebih banyak dipengaruhi oleh kenaikan indeks pada kelompok bahan makanan yang mencapai 0,94 persen. Selanjutnya kelompok kesehatan mengalami kenaikan sebesar 0,38 persen, diikuti kelompok perumahan dan kelompok sandang masing-masing mengalami kenaikan 0,29 persen. Kemudian disusul kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau yang naik sebesar 0,25 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga naik sebesar 0,09 persen dan terakhir kelompok transportasi dan komunikasi naik sebesar 0,05 persen.
- Dari 33 provinsi yang dihitung angka NTPnya pada bulan Oktober 2014 terdapat 21 provinsi mengalami kenaikan NTP, sebaliknya 12 provinsi mengalami penurunan NTP. Kenaikan NTP tertinggi terjadi di Provinsi Sulawesi Selatan sebesar 1,30 persen, sebaliknya penurunan NTP terbesar terjadi di Provinsi Sumatera Selatan sebesar 0,91 persen.